Kamis, 09 Januari 2014

Dampak Hipertensi

Hipertensi dapat menimbulkan dampak pada diri si penderita antara lain :

1. Sakit kepala, pegal-pegal, perasaan tidak nyaman di tengkuk, perasaan berputar/ingin
    jatuh, berdebar-debar, detak jantung yang cepat, telinga berdenging.

2. Gagal jantung, karena jantung bekerja lebih keras sehingga otot jantung membesar

3. Berkembangnya plak lemak dalam dinding pembuluh darah (atherosclerosis) dan plak
    garam-garaman (arteriosclerosis)

4. Atherosclerosis dan arteriosclerosis menyebabkan sumbatan aliran darah,
    sehingga meningkatkan potensi kebocoran pembuluh darah. Sumbatan di pembuluh nadi
    leher dapat menyebabkan berkurangnya suplai oksigen ke sel-sel otak. Apabila otak
    mengalami kekurangan oksigen dalam jangka waktu tertentu dapat menimbulkan matinya
    sel-sel saraf otak (stroke iskhemik).

5. Pecahnya pembuluh darah kapiler di otak menyebabkan pendarahan, sehingga sel-sel
    saraf dapat mati. Penyakit ini disebut stroke hemoragik (stroke pendarahan). Stroke
    pendarahan sering menimbulkan kematian mendadak.

6. Pecahnya pembuluh darah menyebabkan matinya beberapa organ sehingga terjadi
    kelumpuhan. Lumpuh separuh badan sering terjadi pada penderita stroke.

7. Pecahnya pembuluh darah tajuk di jantung, menyebabkan matinya sebagian sel otot
    jantung. Hipertensi menyebabkan resiko gagal jantung 6 X lebih besar dari orang yang
    tekanan darahnya normal.

8. Pecahnya pembuluh darah ginjal menyebabkan pendarahan pada ginjal dan terjadi gagal
    ginjal

9. Pecahnya pembuluh darah retina menyebabkan pandangan mata menjadi kabur bahkan
    bisa buta.

10. Bersamaan dengan hipertensi akan mengalami kencing manis (Diabetes mellitus),
      hiperfungsi kelenjar tiroid (hyperthyroid), rematik, serta meningkatnya kadar lemak
      (hyperlipidemia)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar